SETIAP KITA WAJIB MEMAHAMI SEJARAH
Assalamu’alaikum. Wr. Wb
Alhamdulillah, was sholaatu was salaamu alaa Rosulillah wa ba’du
Pembaca budiman, berkali kali muncul sebuah pertanyaan yang klasik yang ditujukan kepada mereka yang sedang belajar atau mengajar sejarah islam atau dalam bahasa arab disebut sebagai Tarikh Islam, Kenapa kita harus belajar sejarah ? Apa manfaatnya ? bukannya itu hanya sekedar dongeng ? atau apalah yang terkesan mereka menyepelekan pentingnya belajar Sejarah.
Sebagai seorang muslim, tentunya hal ini tidak perlu untuk dipertanyakan. Karena jika dia membaca Al Qur’an dengan baik maka dia akan menemukan hampir sepertiganya berisi tentang sejarah baik sejarah umat terdahulu atau bercerita apa yang akan terjadi dimasa mendatang ( Akhirat ).
Sejarah itu merupakan dzakiroh (ingatan) yang dimiliki oleh umat islam, dan ini juga merupakan ingatan setiap individu dari kita. Dengan ingatan ini, maka umat islam akan sadar terhadap masa lalunya dan akan bangkit menyongsong masa depan. Bayangkan jika seseorang kehilangan ingatannya atau masa lalunya maka dia akan kembali seperti anak kecil yang tidak tahu apa-apa yang lemah dan bodoh. Begitu juga umat ini saat dia melupakan masa lalunya dan tidak mewariskan kepada generasi setelahnya maka sama saja dia telah menghapus jalan atau rute kehidupannya dan akan mudah dipengarungi dan diwarnai oleh umat yang lain.
Maka sejarah itu bukan sekedar ilmu untuk mengetahui masa lalu tapi hakekatnya dia adalah ilmu untuk mengetahui gambaran dari masa depan sebuah umat. Umat yang masih bisa bertahan untuk menghadapi masa depan mereka adalah umat yang tidak pernah melupakan sejarah masa lalunya dengan itu dia mampu merencanakan untuk menyambut masa depan yang lebih gemilang.
Sungguh sejarah itu bukan hanya sekedar dongeng murahan, atau catatan masa lalu yang tak berharga akan tetapi sejarah memiliki peran besar untuk mendidik sebuah generasi agar mengambil pelajaran dan hikmah dari perjalanan umat umat terdahulunya.
Allah Ta’ala berfirman :
فَاقْصُصِ الْقَصَصَ لَعَلَّهُمْ يَتَفَكَّرُونَ
…..Maka ceritakanlah (kepada mereka) kisah-kisah itu agar mereka berfikir. (QS. Al-Araf : 176)
Maka dari itu setiap umat yang ada dimuka bumi ini menjadikan pelajaran sejarah sebagai pelajaran yang amat penting untuk mendidik jiwa anak anak mereka agar menjadi pewaris dari perjuangan pendirinya dan akan melanjutkan untuk mewujudkan cita cita luhur umatnya.
Umat yang belajar dan membaca sejarah dengan baik maka dengan mudah dia akan mampu membaca hal hal yang akan terjadi dimuka bumi ini, dan dia tidak akan mudah terpedaya atau tertipu meski dihantam dengan berbagai macam makar atau fitnah seakan akan dia mampu membaca masa depan. Dia tahu betul bagaimana melangkah, dan bagaimana cara menahkodai dirinya dan umatnya dia ibarat matahari yang menyinari jalan para penerus bangsa dan bahkan sampai hari akhir. Bagaimana tidak, karena jelas sejarah itu akan terulang kembali.
Untuk membaca sejarah perlu adanya tafakkur (Perenungan) karena tanpa perenungan sejarah akan sebatas menjadi dongeng belaka. Sejarah tidak lagi dijadikan pelajaran pelengkap atau tambahan akan tetapi merupakan tonggak berdirinya sebuah bangsa yang kuat dan kokoh.
Dengan belajar sejarah, seseorang secara tidak langsung akan belajar aqidah, perkara perkara fikih, akhlak, muamalah dan hukum hukum yang lain. Dan dia juga belajar banyak terkait fikih awlawiyah (Fikih prioritas), fikih muwazanah yang membahas tentang mashalih (kemaslahatan) dan mafasid (kerusakan) dengan kata lain dia telah belajar segala hal yang dibutuhkan umat ini.
Seperti inilah cara Allah mengajarkan dan mendidik umat ini dengan menceritakan kisah dengan memaparkah sebuah hujjah yang kuat yang diterima oleh setiap akal manusia, dan menceritakan sesuatu yang lembut yang mampu menyentuh dan menembus setiap dinding hati hamba Nya. Semoga Allah memberkahi dan memberikan kemudahan setiap muslim yang belajar sejarah umatnya, Aamin Ya Robbal Aalamin.
Add Comment